Analisa Lukisan Sejarah 1.8 oleh Kls. XI-8 (Kel. 2) Tentang Kedatangan Cornelius de Houtman di Kerajaan Banten



Analisis Sejarah Gambar 1.8

Kelompok 2:
Ahmad Zulkarnain (4)
Bima Fajar Shodiq (7)
Chantika Chairunnisa (8)
Kayla Rizqgita (18)
Muhammad Zaidan Arkan Ardhana (28)
Tatia Nuraini (36)


9 orang itu merupakan rombongan dari Belanda. Cornelis de Houtman yang menjadi pemimpin rombongan tersebut. Terlihat dari pakaian mereka bahwa mereka bukan orang portugis maupun lokal. Mereka juga merupakan awak kapal, di belakang Cornelis de Houtman terlihat dia sedang membawa segulung kertas kemungkinan adalah peta ataupun surat. Kemudian di sisi kirinya pun terdapat senjata.

Kedatangan mereka pun disambut baik oleh pihak Istana. Terlihat sebuah pondok ada sekumpulan orang yang sedang memainkan alat musik menyambut kedatangan mereka. Ada yang sedang bermain gendang, gamelan, tehyan dan lainnya.

Lelaki yang sedang berdiri itu Sultan Bouten. Terlihat dari pakaiannya yang mewah, rapi, dan mencolok. Cornelis de Houtman pun kian menunduk kepada lelaki itu. Lalu di belakang Sultan Banten merupakan pelayan pribadi Sultan Banten. Mereka menggunakan topi yang berbeda dari yang lain, namun, mereka tidak menutupi atasnya. Disampingnya terdapat wanita pula yang merupakan pelayan pribadi sultan. Pada zaman itu hanyalah yang Islam atau bangsawan yang menutupi bagian dadanya. Namun, untuk bangsawan pun juga memiliki ciri khas lain yaitu mereka menggunakan selendang yang panjang-panjang.

ketiga orang yang membawa senjata itu ialah prajurit istana. Terlihat bahwa mereka sedang mengangkat senjata tinggi-tinggi yang mengartikan sikap waspada.Terdapat satu prajurit yang hanya memfokuskan pandangannya lurus menghadap Sultan Banten. Namun, kedua prajurit disampingnya terlihat sedang mengawasi gerak-gerik dari rombongan belanda.

Mereka akan cepat bergerak jika ada suatu hal yang memberontak. Prajurit yang awalnya menaruh perhatian kepada Sultan Banten dia akan segera berada di sisi Sultan Banten untuk melindungi. Lalu kedua prajurit yang awalnya memperhatikan gerak gerik rombongan mereka akan langsung menyerang atau menahan jika ada pemberontak.

Yang terakhir adalah 2 orang yang berada di sisi prajurit. Mereka kemungkinan hanyalah rakyat biasa atau hanya pelayan biasa. Dapat dilihat dari penutup kepalanya yang berbeda dengan prajurit dan pelayan khusus sultan. kedua orang itu memiliki penutup kepala yang sama seperti milik para pemain alat musik penyambutan.

Kesimpulan:
Berdasarkan analisis di atas dapat disimpulkan bahwa kedatangan rombongan Cornelis de Houtman disambut baik oleh Kesultanan Banten.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama